
PENGARUH GAYA KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI PADA BIRO KOMUNIKASI LAYANAN MASYARAKAT KEMDIKBUD JAKARTA
Author(s) -
Waluyo Waluyo
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal sekretari universitas pamulang
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-5456
pISSN - 2354-6557
DOI - 10.32493/skr.v6i2.5537
Subject(s) - mathematics , humanities , philosophy
Abstrak - Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh penerapan pola komunikasi organisasi terhadap kinerja pegawai pada Biro Komunikasi Layanan Masyarakat Kemdikbud Jakarta. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 50 orang karyawan dari 102 populasi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner dan diolah dengan analisis regresi sederhana. Uji instrumen penelitian dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Uji hipotesis menggunakan uji t (parsial), dan analisis koefisien determinasi dengan bantuan software SPSS 21 for Windows. Dari hasil uji deskriptif menunjukkan bahwa responden yang memberikan penilaian terhadap indikator komunikasi dari atas kebawah dalam kategori tinggi yaitu sebanyak 8 orang (16%), responden yang memberikan penilaian dalam kategori sedang yaitu sebanyak 35 orang (70%), dan responden yang memberikan penilaian dalam kategori rendah yaitu sebanyak 7 orang (14%). Responden yang memberikan penilaian terhadap variabel pola komunikasi dari bawah ke atas dalam kategori tinggi yaitu sebanyak 8 orang (16%), responden yang memberikan penilaian terhadap variabel pola komunikasi dari bawah keatas dalam kategori sedang yaitu sebanyak 34 orang (68%), dan responden yang memberikan penilaian dalam kategori rendah yaitu sebanyak 8 orang (16%). Responden yang memberikan penilaian terhadap indikator variabel pola komunikasi horizontal dalam kategori tinggi yaitu sebanyak 8 orang (16%), responden yang memberikan penilaian dalam kategori sedang yaitu sebanyak 35 orang (70%), dan responden yang memberikan penilaian dalam kategori rendah yaitu sebanyak 7 orang (14%). Pola komunikasi horizontal mayoritas dinilai dalam kategori sedang (70%). Berdasarkan hasil uji koefisien maka penerapan pola komunikasi memberikan kontribusi pengaruh sebesar 48,9% terhadap kinerja pegawai, sedangkan sisanya sebesar 100% - 48,9% = 51,1%, disebabkan oleh variabel lainnya yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil uji t diatas dapat diketahui variabel Pola Komunikasi (X) memiliki nilai thitung 6,779 > ttabel 1,667. Hal ini berarti variabel pola komunikasi berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai, dan diperoleh hasil signifikan yang menunjukkan nilai 0,000 ttable 1.667. This means that the communication pattern variable has a positive effect on employee performance, and a significant result is obtained that indicates the value of 0,000 <0.05, which means that there is a significant influence between communication patterns and employee performance. This shows that Ho was rejected and Ha was accepted, meaning that the variable implementation of communication patterns had a positive effect on employee performance at the Public Service Communication Bureau of the Ministry of Education and Culture in Jakarta. Thus, if the value of the communication pattern rises, employee performance will increase significantly. Keywords: Communication Patterns, Employee Job Performance