z-logo
open-access-imgOpen Access
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIASAAN BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN TEMPAT DI DESA BONTO JAI KECAMATAN BISSAPPU KABUPATEN BANTAENG
Author(s) -
Erlani Rappe,
ernawati ernawati
Publication year - 2020
Publication title -
sulolipu
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2622-6960
pISSN - 0854-624X
DOI - 10.32382/sulolipu.v19i2.1220
Subject(s) - physics , humanities , philosophy
Masalah penyehatan lingkungan permukiman khususnya pada pembuangan tinja merupakan salah satu dari berbagai masalah kesehatan yang perlu mendapatkan prioritas.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kebiasaan Buang Air Besar Sembarangan Tempat di Desa Bonto Jai Kabupaten Bantaeng. Metode penelitian yaitu metode observasional dengan pendekatan deskriptif, menggunakan Uji Chi-Square dengan jumlah sampel yaitu sebanyak 113 KK. Berdasarkan hasil penelitian, responden yang berpengetahuan baik 64 KK(56,63%) dan yang berpengetahuan kurang 49 KK(43,37%),responden yang bersikap baik 9 KK(7,97%) dan yang bersikap kurang 104 KK(92,03%), responden yang memiliki tindakan baik 105 KK(92,92%) dan yang memiliki tindakan kurang 8 KK (7,08%), responden yang memiliki sosial ekonomi tinggi 57 KK(50,44%) sedangkan responden yang memiliki sosial ekonomi rendah 56 KK(49,56%), responden yang memiliki Penyediaan Air Bersih 111KK (98,23%) sedangkan yang tidak memiliki Penyediaan Air Bersih  2 KK (1,77%). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan, sikap, tindakan dan sosial ekonomi terhadap kebiasaan buang air besar sembarangan tempat dan tidak ada hubungan antara penyediaan air bersih dengan kebiasaan buang air besar sembarangan tempat. Saran yaitu masih perlu dilakukan penyuluhan kesehatan lingkungan khususnya tentang jamban keluarga.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here