
FAKTOR INTERNAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN KADAR ENZIM CHOLINESTERASE PADA DARAH PETANI KENTANG DI GAPOKTAN AL-FARRUQ DESA PATAK BANTENG KECAMATAN KEJAJAR KABUPATEN WONOSOBO TAHUN 2016
Author(s) -
Aulia Bagas Wicaksono,
Teguh Widiyanto,
Agus Subagiyo
Publication year - 2018
Publication title -
buletin keslingmas/bulletin keslingmas
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2655-8033
pISSN - 0215-742X
DOI - 10.31983/keslingmas.v36i3.2985
Subject(s) - gynecology , medicine
Upaya perlindungan kesehatan masyarakat dalam Peraturan Pemerintah No 66 tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan Pasal 39 dilakukan untuk mewujudkan lingkungan sehat yang bebas dari unsur yang menimbulkan gangguan kesehatan. Pasal 39 Ayat 2 huruf e menjelaskan unsur yang menimbulkan gangguan kesehatan adalah pestisida. Di Indonesia banyak terjadi kasus keracunan pestisida yaitu penurunan kadar enzim cholinesterase. Pestisida masuk kedalam tubuh manusia salah satunya melalui faktor internal. Tujuan penelitian yaitu mengetahui faktor internal yang berhubungan dengan kadar enzim cholinesterase. Metode penelitian observasional dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan Maret hingga Juni 2016. Populasi dan sampel penelitian yaitu total petani kentang di Gapoktan Al-Farruq dengan jumlah 38 petani kentang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan pemeriksaan laboraturium. Analisis univariate menggunakan distribusi frekuensi, dan bivariate menggunakan uji chi-square dengan a 5%. Hasil penelitian menggunakan alaisis bivariat menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara keadaan kesehatan dengan kadar enzim cholinesterase (p=1,000), tidak ada hubungan antara umur dengan kadar enzim cholinesterase (p=0,613), tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan kadar enzim cholinesterase (p=0,226), tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan kadar enzim cholinesterase (p=0,913), tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan kadar enzim cholinesterase (p=273). Simpulan dari hasil penelitian yaitu tidak ada hubungan antara keadaan kesehatan, umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan pengetahuan dengan kadar enzim cholinesterase. Disarankan dilakukan penyuluhan oleh dinas pertanian dan dinas kesehatan mengenai penggunaan dan penanganan pestisida yang baik.