z-logo
open-access-imgOpen Access
Acceptability Test and Glucose Analysis of Non-Cariogenic Biscuit Based On Sorghum Flour and Xylitol Sugar
Author(s) -
Ani Subekti,
Irma Siregar,
Lanny Sunarjo
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal kesehatan gigi
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2621-3664
pISSN - 2407-0866
DOI - 10.31983/jkg.v8i2.8000
Subject(s) - food science , sugar , chemistry
Kasus karies gigi banyak ditemukan pada usia tumbuh kembang yaitu anak-anak prasekolah dan usia sekolah. Anak prasekolah dan sekolah sering mengkonsumsi jajanan makanan kariogenik yang menjadi salah satu penyebab terjadinya karies. Makanan kariogenik adalah makanan yang banyak mengandung glukosa dan bersifat lengket di gigi geligi. Anak-anak sangat suka dengan jajanan berupa biskuit yang manis. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui uji analisa kandungan glukosa dan uji organoleptik pada biskuit nonkariogenik berbahan dasar shorgum terkandung gula xilitol.Jenis penelitian adalah eksperimen dengan 3 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol. Pengujian analisis meliputi uji organoleptik dan uji Luff scrool. Pengujian menggunakan metode hedonic scale test dengan analisa secara deskriptif kuantitatif.Hasil kandungan glukosa pada Biskuit  xilitol 50% adalah yang paling rendah 2,38%. Namun anak-anak paling tidak menyukai biskuit sorgum. Kesimpulan penelitian ini adalah biskuit xilitol 100% disukai oleh anak-anak. Uji organoleptik menunjukkan anak-anak menyukai biskuit xilitol 100% karena faktor rasa, aroma, mudah dikunyah, mudah digigit dan mudah ditelan dibandingkan dengan biskuit sorgum dan biskuit xilitol 50%.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here