
APLIKASI BERBAGAI KONSENTRASI GIBERELIN DAN KOMPOSISI MEDIA AKAR PAKIS PADA PERTUMBUHAN DAN HASIL PANEN TANAMAN KAILAN (Brassica oleracea L.)
Author(s) -
Nawang Nurfaizi Muzahid,
Karno,
Syaiful Anwar
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal agrotech
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2621-7236
pISSN - 1858-134X
DOI - 10.31970/agrotech.v11i2.66
Subject(s) - horticulture , mathematics , physics , biology
Penelitian dilakukan di rumah kaca mini yang terletak di Babakan, Bogor, Jawa Barat dan Laboratorium Fisiologi dan Pemuliaan Tumbuhan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro, dari bulan Desember 2021 sampai dengan Februari 2021. hormon giberelin dan penambahan akar pakis sebagai media tanam terhadap pertumbuhan dan produksi brokoli cina (Brassica oleracea L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 4x3 dengan 5 ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi hormon giberelin (H): H0 (0 ppm), H1 (50 ppm), H2 (100 ppm), dan H3 (150 ppm). Faktor kedua adalah penambahan akar pakis sebagai media tanam (A) : A0 (tanpa akar pakis), A1 (1 lapis akar pakis), dan A2 (2 lapis akar pakis). Parameter yang diamati adalah kenampakan tunas pertama, tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, luas daun, bobot segar total, bobot segar konsumsi, bobot segar akar, bobot kering total, bobot kering tajuk tanaman, bobot kering akar dan persentase massa kering. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian hormon giberelin konsentrasi 150 ppm dan tanpa penambahan akar pakis memberikan hasil terbaik pada bobot segar total dan bobot segar konsumsi. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa konsentrasi hormon giberelin 0 ppm dan 1 lapis akar tumbuhan paku memberikan hasil persentase massa kering yang paling baik.