PENINGKATAN KESADARAN BAHAYA ASAP ROKOK BAGI KESEHATAN MELALUI PENYULUHAN PADA SISWA SMP NEGERI 1 TEGAL

Sekolah sebagai kawasan tanpa rokok (KTR) belum maksimal untuk melaksanakan program pencegahan perilaku merokok pada siswa. Kebijakan ini diperlukan upaya untuk memperkuat pengetahuan dan sikap siswa tentang perilaku merokok dan bahayanya bagi kesehatan. Peningkatan pengetahuan dan sikap tentang rokok ini diperlukan kegiatan edukasi dan penyuluhan kepada siswa. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa akan bahaya asap rokok bagi kesehatan. Target utama dalam kegiatan ini siswa laki-laki kelas 8 dan 9 SMP Negeri 1 Tegal.  Alat yang digunakan untuk mengukur tingkat pengetahuan dan sikap siswa adalah menggunakan pretes dan postes. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari di hari pertama adalah pretes dan di hari kedua adalah acara inti yang diakhiri dengan postes. Pengukuran peningkatan pengetahuan di lihat dari selisih nilai pretes dan nilai post tes. Hasil dari kegiatan ini  terdapat peningkatan pengetahuan dan sikap yang cukup signifikan. Peningkatan pengetahuan terlihat dari hasil nilai rata-rata pretes ke 40 siswa sebesar 15 % dengan nilai mean pretes sebesar 10 dan nilai mean postes sebesar 12,20. Peningkatan juga terjadi pada sikap siswa tentang rokok. Kenaikan terjadi sebesar 4,5 % sedangkan nilai mean pretes sebesar 62,62. Dan nilai postes sebesar 67,02.