
ANALISA KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA DIBANDINGKAN DENGAN BANK BRI
Author(s) -
Asraf Asraf
Publication year - 2020
Publication title -
e-journal apresiasi ekonomi/e-jurnal apresiasi ekonomi
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2613-9774
pISSN - 2337-3997
DOI - 10.31846/jae.v8i1.278
Subject(s) - business administration , business , financial system
Perbankan syariah di Indonesia dinilai lambat berkembang. Setelah 28 tahun lebih sejak berdirinya bank syariah pertama di Indonesia yaitu Bank Muamalat Indonesia (BMI) yang diikuti sejumlah bank syariah lainnya, hanya mampu meraih pangsa pasar 5,94% saja. Pertumbuhan yang lamat ini ironis mengingat mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Penelitian ini bermaksud untuk menganalisis kinerja keuangan bank BMI dan diperbandingkan dengan kinerja keuangan salah satu bank terbaik nasional versi Majallah Investor yaitu bank BRI. Analisis dilakukan terhadap ratio-ratio keuangan lima tahun terakhir yang dipublikasikan untuk kemudian diperbandingkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bank BMI memiliki kelemahan terutama dari aspek kualitas aktiva produktif dan profitabilitas bila dibandingkan dengan bank BRI. Kelemahan pada kualitas aktiva produktif khususnya kredit (NPL) berdampak pada meningkatnya biaya operasional yang pada gilirannya kemampuan meraih laba juga akan rendah. Pertumbuhan assets berbasis profit generation (internal) menjadi sangat rendah. Hasil penelitian ini memberikan informasi bagi pengelola bank syariah di Indonesia bahwa untuk mengejar ketertinggalannya dan mampu berkembang memanfaatkan potensi pasar di Indonesia harus membenahi kualitas aktiva produktif terutama kualitas kredit, sedapat mungkin meningkatkan efisiensi pada biaya operasional memperlebar margin laba dan mengembangkan produk-produk fee based income.