Open Access
Analisis Dampak Pembangunan Infrastruktur Terhadap Lahan Kawasan Pantai Menggunakan Program Genesis Studi Kasus: Kawasan Pantai Dadap Indramayu
Author(s) -
Sarbidi Sarbidi
Publication year - 2008
Publication title -
jurnal permukiman (e-journal)
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
ISSN - 2339-2975
DOI - 10.31815/jp.2008.3.294-312
Subject(s) - seawall , physics , forestry , geography , geomorphology , geology
Infrastruktur sipil berupa jeti, seawall dan pelabuhan PPI yang dibangun pada kawasan pantai Dadap Indramayu dapat menimbulkan dampak perubahan atau kerusakan pada lahan kawasan pantai. Metodologi analisis dampak dimulai dengan identifikasi permasalahan, pengolahan data sekunder dan data primer, menggunakan program Genesis (generalized model for simulating shoreline change) menghasilkan bahwa kawasan pantai dapat mengalami sedimentasi sepanjang sekitar 700 m dan akrasi berbentuk salien sekitar 117,1 m yang terjadi tepat pada testle pelabuhan. Pantai sebelah barat pelabuhan mengalami erosi sepanjang sekitar 320 m, dengan kejadian garis pantai mundur terbesar sekitar 79,1 m. Pada kasus ini, infrastruktur pantai menyebabkan dampak kerusakan lahan kawasan pantai sepanjang 1.020 m. Sejalan dengan perubahan tersebut terdapat debit litoral drift yang bergerak sejajar pantai dari arah Timur ke Barat sebesar antara 1 m3/detik - 20 m3/detik. Untuk mencegah kerusakan lahan pantai yang lebih besar dapat memperpanjang seawall ke arah barat menggunakan kombinasi antara revetment, detached breakwaters dan tanaman bakau.