z-logo
open-access-imgOpen Access
Korelasi Bahasa Daerah, Kesenian, dan Pariwisata (Kajian Integratif Terhadap Bahasa Aceh)
Author(s) -
Teguh Santoso
Publication year - 2014
Publication title -
gramatika: jurnal ilmiah kebahasaan dan kesastraan/gramatika : jurnal ilmiah kebahasaan dan kesastraan
Language(s) - Uzbek
Resource type - Journals
eISSN - 2599-3283
pISSN - 2338-8285
DOI - 10.31813/gramatika/2.1.2014.71.1--8
Subject(s) - humanities , political science , art
Makalah ini berisi tentang pengintegrasian antara seni, bahasa, dan pariwisata. Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan akan ketiga hal tersebut. Oleh karena itu, artikel ini mencoba mengungkapkan nilai positif seni dan bahasa dalam mendukung perkembangan pariwisata Aceh. Beberapa kesenian tradisional menggunakan bahasa Aceh sebagai media seperti terdapat dalam tari seulawet, tari rapai, tari pho, dan lain-lain. Jika kesenian tersebut menggunakan bahasa Aceh, hal itu merupakan salah satu upaya revitalisasi terhadap bahasa Aceh. Revitalisasi bahasa daerah dapat dilakukan dalam beberapa cara atau metode. Salah satu metode dalam revitalisasi bahasa daerah, yakni menggunakan medium internet dengan tentu saja diperlukan dukungan pemerintah dan sektor swasta. Dengan pengintegrasian antara seni dan bahasa, sektor pariwisata diharapkan akan meningkat yang ditandai dengan meningkatnya angka kunjungan wisata ke Aceh.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here