Open Access
PEMANFAATAN KEKAYAAN HAYATI LOKAL: TEH FERMENTASI DARI KELAKAI (Stenochlaena palustris) SEBAGAI PRODUK KEWIRAUSAHAAN
Author(s) -
Dede Mahdiyah,
Anggrita Sari,
Adriana Palimbo,
Putri Vidia Sari,
Rina Al Kahfi,
Fauzi Nurdin
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal pengabdian al-ikhlas universitas islam kalimantan muhammad arsyad al banjary
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
ISSN - 2461-0992
DOI - 10.31602/jpaiuniska.v7i1.5440
Subject(s) - forestry , mathematics , humanities , geography , art
Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan sumber daya alam yang sangat beranekargam, salah satunya adalah keanekaragaman hayati. Salah satu provinsi yang memiliki keanekaragaman hayati yang cukup tinggi adalah di Kalimantan Selatan. Salah satu keanekaragaman hayati yang dimiliki oleh Kalimantan Selatan adalah tumbuhan obat yang berasal dari berbagai daerah, salah satunya adalah tumbuhan kelakai (Stenochlaena palustris). Kelakai merupakan tanaman khas lahan basah (rawa) di Kalimantan Selatan dan ditemukan zat bioaktif utama yaitu quercetin flavonoid yang memiliki efek antiinflamasi. Tujuan kegiatan ini adalah untuk membentuk dan menghasilkan mahasiswa wirausaha baru mandiri dengan program Ipteks bagi Kewirausahaan. Metode yang digunakan pada kegiatan ini meliputi; proses rekrutmen tenant, sosialisasi program, pelatihan kewirausahaan, magang, pendampingan, wirausaha baru mandiri. Diperoleh mahasiswa yang siap untuk menjadi wirausaha baru mandiri yang akan menjalankan wirausaha bidang minuman yaitu teh fermentasi dari tanaman kelakai. Setelah menjalankan kegiatan pelatihan dan magang, mahasiswa siap menjadi tenant baru dengan program yaitu memproduksi teh fermentasi dari kelakai untuk dipasarkan ke lingkungan kampus dan juga ke masyarakat luas melalui media sosial dan aplikasi berbasis web dan android (ibksarimulia). Program ini membentuk mahasiswa memiliki jiwa wirausaha dan mampu menjalankan usaha dengan baik di bidang minuman teh fermentasi dari kelakai.