
KAJIAN EFEKTIFITAS KUAT TEKAN BETON MUTU TINGGI FC’ 35 MPA DENGAN MENGGUNAKAN AGREGAT LOKAL SPLIT BIRAYANG KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH
Author(s) -
arif budi haryono,
Adhi Surya,
Eka Purnamasari
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal kacapur/jurnal kacapuri
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2656-6001
pISSN - 2502-3179
DOI - 10.31602/jk.v1i1.1436
Subject(s) - physics
Beton merupakan salah satu pilihan sebagai bahan infrastruktur. Beton merupakan campuran dari agregat halus dan agregat kasar (pasir, kerikil, batu pecah atau jenis agregat lain) dengan semen, yang dipersatukan oleh air dalam perbandingan tertentu. Untuk menghasilkan beton yang berkualitas baik dan perlu diperhatikan kuat tekan beton tersebut. Karena semakin besar kuat tekan beton, maka semakin baik juga kualitas beton tersebut. Kuat tekan beton (f’c) menyatakan kekuatan tekan luas bidang permukaan yang disyaratkan (dalam MPa). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efisiensi pemakaian batu birayang, mengetahui pengaruh jenis semen dengan penambahan zat aditif terhadap beton, mengetahui formula korelasi kuat tekan beton dilaboratorium dan dilapangan.Pengujian ini dilakukan di Laboratorium Struktur dan Bahan Politeknik Negeri BanjarmasinKalimantan Selatan dengan menggunakan metode SNI ( Standar Nasional Indonesia). Pengujian ini terdiri atas pengujian semen, agregat (kasar dan halus) dan beton. Pengujian terhadap semen meliputi: berat jenis semen, kehalusan semen, kosistensi semen dan waktu pengikatan. Untuk pengujian terhadap agregat (kasar dan halus) meliputi: analisa saringan, pemeriksaan berat jenis, abrasi dengan mesin los angeles, pemeriksaan kadar air , kadar lumpur, berat isi, kandungan organik. Untuk pengujian beton meliputi: pengujian slump test, kadar udara, dan pengujian kuat tekan.Bedasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa split birayang lebih efisien dan ekonomis 41 % lebih rendah dari harga split palu, hasil pengujian dilaboratorium dengan menggunakan semen gresik dan tambahan zat aditif sika kuat tekan rata-rata umur 28 hari didapat 38.79 Mpa dan dari hasil rata-rata nilai kuat tekan dilaboratorium dan dilapangan hasil nya pun mencapai target estimasi Fc’ 35Mpa sehingga memenuhi syarat yang ditentukan.