z-logo
open-access-imgOpen Access
Analisis Ketersediaan Ruang Terbuka Hijau Menggunakan Data Citra Satelit LANDSAT (Kasus Kota Denpasar Propinsi Bali Periode Tahun 2003 dan 2013)
Author(s) -
I Gede Putu Eka Suryana
Publication year - 2016
Publication title -
s@cies
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
ISSN - 2087-0140
DOI - 10.31598/sacies.v6i2.88
Subject(s) - geography , humanities , forestry , cartography , art
Ketersediaan RTH (Ruang Terbuka Hijau) merupakan salah satu kebutuhan pokok suatu kota, tak terkecuali Kota Denpasar Provinsi Bali. RTH merupakan salah satu kriteria yang dipertimbangkan dalam membentuk kenyamanan suhu dan kelembaban. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 mengenai penataan ruang menegaskan bahwa komposisi ideal RTH dari suatu kota adalah 30 % dari luas keseluruhan. Kecenderungan jumlah penduduk yang semakin meningkat menghadapkan pada berbagai persoalan, salah satunya perubahan pada tutupan lahan, khususnya terkait dengan RTH sehingga komposisi RTH menjadi tidak ideal. Data yang digunakan untuk mengetahui perubahan RTH antara tahun 2003 dan 2013 adalah citra satelit Landsat 7 ETM+ dan Landsat 8 didukung data sekunder berupa Peta RTH Kota Denpasar. Data yang digunakan untuk mengetahui perubahan sebaran RTH adalah peta RTH tahun 2003 dan 2013. Hasil penelitian berupa : Peta Perubahan RTH dari tahun 2003 dan 2013, tabel lokasi perubahan RTH tahun 2003 dan 2013. Berdasarkan hasil dapat dibahas bahwa terjadi perubahan luas RTH di Kota Denpasar Bali sebesar 2234,4 Ha menjadi 1949,3 Ha

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here