z-logo
open-access-imgOpen Access
Ideologi Kapitalisme dalam Iklan Rokok Djarum 76 Edisi Wani Piro: Kajian Analisis Wacana Kritis
Author(s) -
Reci Apreno,
Noermanzah Noermanzah
Publication year - 2020
Publication title -
silampari bisa
Language(s) - Uzbek
Resource type - Journals
eISSN - 2620-6919
pISSN - 2620-3316
DOI - 10.31540/silamparibisa.v3i1.882
Subject(s) - physics , humanities , art
Perkembangan iklan saat ini semakin pesat sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin tidak terbendung. Sejatinya iklan merupakan media yang digunakan suatu perusahaan atau badan usaha untuk mempromosikan barang atau jasa yang memiliki bahasa yang bersifat persuasive dan memiliki ideologi kapitalisme. Namun, saat ini ada beberapa iklan yang tidak menggunakan bahasa yang membujuk, tetapi ingin memasukkan unsur kapitalisme, seperti iklan Djarum 76 yang akan dibahas dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini akan mendeskripsikan ideologi kapitalisme dalam iklan rokok Djarum 76 edisi Wani Piro. Metode penelitian yang digunakan ialah metode analisis wacana kritis model Norman Fairclough. Objek atau data pada penelitian ini adalah wacana lisan yang terdapat pada iklan rokok Djarum 76 edisi Wani Piro. Teknik dalam pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi yang bersumber dari YouTube. Dalam kegiatan analisis data sesuai dengan model Norman Fairclough terdapat tiga langkah analisis yaitu, analisis pada tataran teks, praktik wacana, dan praktik sosial budaya. Keabsahan data dilakukan dengan membercheck dan uji pakar wacana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kata-kata yang digunakan lebih kepada kata yang unik dan lucu, serta iklan Djarum 76 dikemas dengan bentuk wacana kritis seolah peduli dengan keadaan sosial masyarakat. Namun, di balik wacana kritis yang digunakan, terselubung ideologi yang bersifat kapitalisme sesuai dengan tujuan sebuah iklan yaitu mencari keuntungan dari produk yang dipromosikan.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here