Revitalisasi dan Identifikasi Nilai-Nilai Multikultural Pada Tradisi Lebaran Etnik Betawi di Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung DKI Jakarta

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan nilai-nilai multikultural pada tradisi lebaran masyarakat Betawi dan proses revitalisai nilai-nilai multikultural. Pada saat ini sikap empati, toleransi, solidaritas sosial, kesetaraan dan keadilan mulai mereduksi bersamaan dengan pemenuhan kebutuhan biologis dan sikap egosentris. Masyarakat Betawi memilki tradis lokal untuk dijadikan standar berkehidupan, beragama dan bermasyarakat .Salah satu tradisi lokal yang masih berlangsung hingga saat ini adalah tradisi lebaran” merayakan hari  idul fitri”. Istilah  lebaran  merupakan akulturisasi dari budaya jawa, China dan Islam. Nilai-nilai multikultural pada tradisi lebaran masyarakat Betawi meliputi, pertama  sikap menerima perbedaan, adalah  mempersilahkan orang untuk bertamu tanpa mempertimbangkan etnik, dan agama serta starata sosial. Kedua sikap dermawan , adalah  memberikan makanan dan minuman kepada setiap tamu yang datang. Ketiga sikap empati, adalah saling memaafkan pada keluarga dan tetangga. Pemeliharaan dan pelestarian tradis lebaran menjadi kewajiban masyarakat Betawi dan pemerintah DKI Jakarta.Revitalisasi nilai multikultural pada tradisi lebaran masyarakat Betawi melalui: upacara keagamaan, dan pelaksanaan hari besar keagamaan. Faktor revitalisasi ada dua: motif sebab dan mencapai tujuan.