
Pengaruh air rebusan daun pandan wangi terhadap penurunan kadar kolesterol pada mencit jantan yang di induksi propiltiourasil
Author(s) -
Suwaibah Suwaibah
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal ilmiah farmasi attamru
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
ISSN - 2723-5629
DOI - 10.31102/attamru.v2i1.1264
Subject(s) - physics , traditional medicine , medicine
Hiperkolesterolemia, yaitu kondisi dimana kadar kolesterol dalam darah meningkat diatas batas normal. Hal ini ditunjukan pada penelitian yang dilakukan di Semarang pada tahun 2007-2008, kadar kolesterol dalam darah >200mg/dl meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan pembuluh darah sebesar 1,8 kali lebih besar dibandingkan dengan kolesterol darah <200 mg/dl. Pengobatan menggunakan tanaman berkhasiat sudah lebih dulu diterapkan dari obat-obat moderen. Daun pandan wangi telah digunakan untuk pengobatan bermacam penyakit. Tujuan penelitian ini untuk menguji apakah air rebusan daun pandan wangi dapat menurunkan kadar total kolesterol mencit jantan yang digunakan sebagai hewan uji. Untuk menaikkan kadar total kolesterol hewan uji diinduksi dengan PTU. Untuk kontrol positif digunakan simvastatin 10mg yaitu obat untuk menurunkan kadar kolestrol dalam darah. Mencit jantan dibagi dalam 4 kelompok yang terdiri Kelompok A sebagai kontrol normal, Kelompok B, C, dan D diberikan PTU dosis 1,04 g dengan pemberian 0,5 mg, kemudian pada kelompok D (kontrol uji) diberikan air rebusan daun pandan wangi dengan dosis 10 ml. kelompok C (kontrol positif) diberikan Simvastatin 10 mg dengan dosis 0,16 g. Hasil penelitian menunjukkan kadar kolesterol total pada mencit yang diberikan air rebusan daun pandan wangi dapat menurunkan kadar kolestrol sebesar 11.8% mg/dl. Sedangkan pemberian simvastatin menunjukkan terjadi penurunan kadar kolesterol total sebesar 11.3% mg/dl. Pengukuran kada kolesterol dilakukan dengan mengambil sampel darah dari ujung ekor dengan menggunakan spuit dan kemudian diukur menggunakan alat nesco multicheck dengan strip cek kolesterol