z-logo
open-access-imgOpen Access
Perubahan Spasial Rumah Tinggal Tradisional Bali Di Banjar Adat Selat Peken Bangli
Author(s) -
I Kadek Sosiawan
Publication year - 2020
Publication title -
mudra
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2541-0407
pISSN - 0854-3461
DOI - 10.31091/mudra.v35i2.1065
Subject(s) - humanities , art
Spasial menurut Habraken (1978), merupakan wadah aktivitas manusia secara fisik maupun psikis, yang aktivitasnya sangat ditentukan oleh pengetahuan sosial budaya pemiliknya. Hal ini menyiratkan bahwa perubahan kehidupan sosial budaya masyarakat berdampak pada perubahan tatanan spasial. Perkembangan kebudayaan Bali dari kebudayaan agraris menuju kebudayaan industri ditandai dengan perubahan nilai-nilai dan karakteristik kehidupan masyarakat seperti: perubahan kehidupan komunal menjadi individual, sifat-sifat kooperatif menjadi progresif, cara berpikir intuitif menjadi rasional, analitis dan posesif, hidup sederhana menjadi komplek (Robi Sularto, 1974;14). Banjar Adat Selat Peken merupakan banjar tradisional yang awalnya hidup dalam masyarakat agraris. Kemudian berubah kearah hidup non-agraris sejalan dengan perkembangan kebudayaan Bali. Masyarakat kini menekuni profesi-profesi baru dibidang industri dan jasa yang disertai dengan perubahan cara pandang dan cara kehidupan masa kini menyebabkan adanya perubahan spasial rumah tinggal tradisionalnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perubahan spasial rumah tinggal tradisional di Banjar Adat Selat Peken menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara dengan tokoh masyarakat, pemilik hunian, untuk mengetahui pola aktivitas masyarakat dan sistem sosial budaya. Observasi lapangan dilakukan dengan mengamati secara langsung tata letak, orientasi, hierarki, dan transparansi rumah tinggal atas terjadinya perubahan tata letak bangunan serta perubahan bangunan untuk menampung kegiatan-kegiatan dengan fungsi baru seperti garase, gudang, warung, dan tempat bekerja. Pemanfaatan bangunan kosong sebagai tempat tinggal bagi kelompok keluarga baru berdampak terciptanya perubahan orientasi tata letak bangunan, transparansi, serta hierarki rumah tinggal tradisional Bali di Banjar Adat Selat Peken.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here