
STUDI POTENSI LIMBAH KULIT KOPI SEBAGAI SUMBER ENERGI TERBARUKAN DI WILAYAH JAWA TENGAH
Author(s) -
Rany Puspita Dewi,
Trisma Jaya Saputra,
Sri Widodo
Publication year - 2021
Publication title -
journal of mechanical engineering
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2613-9847
pISSN - 2598-7380
DOI - 10.31002/jom.v5i1.3946
Subject(s) - physics
Biomassa menjadi salah satu sumber energi yang menjanjikan untuk mengurangi ketergantungan kita terhadap energi fosil. Salah satu sumber biomassa yang masih belum dimanfaatkan secara optimal dari hasil perkebunan yaitu berasal dari tanaman kopi. Kulit kopi sebagai by product dari proses pengolahan kopi masih dibuang begitu saja dan dapat menimbulkan pencemaran lingkungan. Tahun 2020, Provinsi Jawa Tengah memproduksi kopi sebesar 24,90 ton. Jumlah ini dapat menghasilkan limbah kulit kopi sekitar 8,71 ton. Limbah kulit kopi dapat dimanfaatkan menjadi briket melalui teknologi pembriketan. Hasil perhitungan analisis ekonomi menunjukkan bahwa harga jual briket kulit kopi per kg adalah Rp. 3.900,-. Laba bersih yang diperoleh selama 1 tahun dalam pembuatan briket kulit kopi adalah Rp. 14.085.000,-. Dibandingkan dengan bahan bakar lain (minyak tanah dan LPG), briket kulit kopi memiliki nilai kalor tidak jauh berbeda dengan harga yang lebih murah. Dari segi biaya, dibandingkan dengan bahan bakar minyak tanah, briket kulit kopi membutuhkan biaya yang jauh lebih rendah sekitar 54%