z-logo
open-access-imgOpen Access
PENERAPAN FUZZY LOGIC DALAM PEMBUATAN PETA ELEMENT AT RISK BENCANA LUAPAN BANJIR SANGAI AIR BENGKULU KOTA BENGKULU
Author(s) -
Farouki Dinda Rassarandi,
Bungaran Roy Satria Tambunan
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal integrasi/jurnal integrasi
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2548-9828
pISSN - 2085-3858
DOI - 10.30871/ji.v11i2.1185
Subject(s) - physics
Banjir merupakan suatu bencana yang dapat menimbulkan kerugian dan kerusakan di berbagai bidang, khususnya infrastruktur. Salah satu upaya untuk mencegah dan mengurangi dampak dari bencana banjir yaitu dengan pembuatan simulasi melalui pemodelan spasial dalam bentuk peta element at risk. Pada pembuatan peta element at risk, input data berupa peta yang diunduh dari Open Street Map yang berisikan kenampakan alam maupun infrastruktur dari simulasi bencana yang dibuat menggunakan logika Fuzzy. Penerapan logika Fuzzy digunakan untuk menginterpretasikan statemen yang samar dari persentase area bangunan yang terdampak pada setiap klasifikasi area luapan banjir menjadi sebuah pengertian yang logis dalam pengklasifikasian kerusakan “Berat’, “Sedang” dan “Ringan”. Berdasarkan hasil simulasi bencana banjir yang telah dilakukan, didapati bahwa jumlah bangunan yang terkena dampak bencana banjir luapan Sungai Air Bengkulu adalah sebanyak 37 bangunan “Rusak Berat’, 216 “Rusak Sedang’ dan 329 “Rusak Ringan’, dengan jumlah korban jiwa terdampak sebanyak 2.328 jiwa.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here