z-logo
open-access-imgOpen Access
Stereotip Gender di Perpustakaan
Author(s) -
. Mulyadi
Publication year - 2019
Publication title -
jipi (jurnal ilmu perpustakaan dan informasi)
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2528-021X
DOI - 10.30829/jipi.v4i1.1947
Subject(s) - humanities , physics , art
Konsep gender di perpustakaan merupakan konsep penting yang perlu dipahami dalam rangka membahas masalah kaum perempuan atau pustakawan perempuan yang ada di perpustakaan. Pemahaman ini sangatlah diperlukan dalam melakukan analisis untuk memahami persoalan-persoalan ketidakadilan sosial yang menimpa kaum perempuan di perpustakaan. Sehingga kita tidak lagi mengartikan gender sebagai seks (jenis kelamin) melainkan sebagai suatu sifat yang melekat pada kaum laki-laki dan perempuan yang dikonstruksikan secara sosial maupun kultural. Penyebab ketidak adilan terhadap pustakawan perempuan adalah pemahaman tentang Stereotip yaitu konsepsi mengenai sifat suatu golongan berdasarkan berasarkan prasangka yang subjektif dan tidak tepat atau dalam bahasa sehari hari dikenal dengan pelabelan. Teori feminis exixtentialist SimoneDe Beauvoir biasa menganalisis keberadaan pustakawan perempuan di perpustakaan. Pustakawan p erempuan sebagai internalisasi liyan Stereotip, ternyata pustakawan perempuan tidak bebas memilih yang berikutnya dan jalannya dirinya sendiri . Sementara itu kita juga sepakat bahwat idak semua pustakawan perempuan menjadi liyan, beberapa wanita memiliki Kesadaran dirinya dan pentingnya pekerjaannya sebagai pustakawan perempuan.Keywords : Gender, stereotip, Library , Librarian .

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here