
SELF-COMPASSION PADA WANITA DEWASA MUDA PENYINTAS BUNUH DIRI
Author(s) -
Anthony Anthony,
Garvin Garvin
Publication year - 2020
Publication title -
psibernetika
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2581-0871
pISSN - 1979-3707
DOI - 10.30813/psibernetika.v13i1.2311
Subject(s) - humanities , psychology , art
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan self-compassion pada wanita penyintas bunuh diri. Wanita pada rentang usia 15-29 tahun merupakan rentang usia yang paling rentan terhadap bunuh diri sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus. Penelitian sebelumnya menemukan bahwas s elf-compassion berhubungan dengan keinginan bunuh diri. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode in-depth interview. Penelitian ini melibatkan 4 orang subjek yang semuanya berjenis kelamin perempuan, berada pada tahap perkembangan dewasa muda, dan pernah melakukan percobaan bunuh diri. Hasil penelitian menemukan bahwa tiga subjek masih mengalami self-judgement sedangkan seorang subjek sudah mulai mengembangkan self - kindness . Kemudian keempat subjek masih mengalami isolation dan belum mengembangkan common humanity . Keempat subjek juga masih lebih cenderung melakukan over identification dibandingkan mindfulness. Meski selamat dalam upaya percobaan bunuh diri, namun keempat subjek masih belum dapat menyelesaikan permasalahan hidupnya dan masih menyimpan rasa kecewa dengan dirinya sendiri. Peneliti menyimpulkan bahwa keempat subjek masih belum memiliki self-compassion dengan baik. Adapun satu orang subjek sudah mulai mengembangkan self-kindness yang merupakan komponen positif dari self-compassion dan subjek ini diketahui memiliki social support dari orang di sekitarnya. Penelitian ini menyarankan agar keluarga maupun sahabat dari penyintas bunuh diri dapat memberikan dukungan sosial untuk mengembangkan self-compassion. .