
ANALISIS HUBUNGAN STRUKTUR MODAL BERDASARKAN STATIC TRADE OFF THEORY DAN PECKING ORDER THEORY PADA PERUSAHAAN PUBLIK DI BEJ PERIODE TAHUN 2002 - 2004
Author(s) -
Synthia Atas Sari
Publication year - 2017
Publication title -
business management journal/business and management journal (bunda mulia)
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2598-6775
pISSN - 1907-0896
DOI - 10.30813/bmj.v2i2.594
Subject(s) - humanities , physics , mathematics , philosophy
Struktur modal adalah jumlah modal permanen perusahaan yang bersumber dari utang jangka panjang dan modal sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan struktur modal dan hubungan struktur modal yang didukung bukti empiris pada perusahaan publik yang ada di BEJ berdasarkan Static Trade Off Theory dan Pecking Order Theory pada tahun 2002 – 2004. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik dan pengujian hipotesis dengan korelasi parametrik (Pearson two tailed test) dengan menggunakan dua variabel penting yaitu nilai rasio hutang (DER) dan nilai rasio return on assets (ROA). Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah memperoleh data-data sekunder yang diambil dari fact book di Pusat Referensi Pasar Modal Indonesia dengan populasi seluruh perusahaan yang ada di BEJ pada tahun 2002 sebanyak 336 perusahaan, tahun 2003 sebanyak 341 perusahaan dan tahun 2004 sebanyak 335 perusahaan. Dari hasil penelitian yang dilakukan maka dapat disimpulkan: hipotesis menyatakan bahwa seluruh perusahaan yang diteliti pada tahun 2002 dan 2003 tidak mempunyai hubungan (korelasi) antara besarnya nilai rasio DER dan ROA. Sedangkan pada tahun 2004 mempunyai hubungan (korelasi) antara besarnya nilai rasio DER dan ROA dan adanya hubungan yang negatif membuktikan bahwa berlakunya pecking order theory pada perusahaan go-public di Indonesia. Kata kunci: Struktur modal, teori perimbangan statis, teori jenjang minat, rasio hutang (DER), return on assets (ROA).