
Manajemen Risiko Sistem Informasi Menggunakan ISO 31000 dan Standar Pengendalian ISO/EIC 27001 di Tripio Purwokerto
Author(s) -
Indra Setiawan,
Aldistya Riesta Sekarini,
Retno Waluyo,
Fiby Nur Afiana
Publication year - 2021
Publication title -
matrik
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2476-9843
DOI - 10.30812/matrik.v20i2.1093
Subject(s) - physics , humanities , business administration , business , philosophy
Bertambahnya ketergantungan organisasi terhadap penggunaan sistem informasi dalam rutinan sejalan dengan ancaman dan risiko yang timbul dari penggunaan sistem informasi tersebut. Permasalahan penggunaan sistem informasi juga dialami oleh Tripio Purwokerto. Tripio merupakan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi di Purwokerto. Tripio memiliki dua sistem informasi untuk menunjang proses bisnisnya yaitu website dan Point of Sales (POS) systems. Dalam penggunaan sistem informasi mengalami permasalahan seperti server mengalami error, jaringan yang bermasalah, data yang rusak karena terkena virus dan human error. Tujuan penelitian adalah mengetahui risiko dan juga dampak dari penggunaan sistem informasi di Tripio Purwokerto. Metode yang digunakan adalah International Organization for Standardization (ISO) 3100:2018 dan standar pengendalian menggunakan International Organization for Standardization (ISO) 27001:2013. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat 15 risiko yang terdiri dari 6 risiko dengan tingkat risiko high, 7 risiko dengan tingkat risiko medium, dan 2 risiko dengan tingkat risiko low. Rekomendasi kontrol yang digunakan mengacu pada ISO 27001:2013 bagian human recource security, access control, physical and environmental security, operations security, protection from malware, communications security, system acquisition, development and maintenance.