z-logo
open-access-imgOpen Access
Jilbab dan Reproduksi Identitas Mahasiswi Muslimah di Ruang Publik
Author(s) -
Sapta Kesuma
Publication year - 2018
Publication title -
mukadimah
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2622-1373
pISSN - 2614-1159
DOI - 10.30743/mkd.v1i2.513
Subject(s) - humanities , art
Artikel ini mengulas persoalan perilaku pemakaian Jilbab di kalangan mahasiswi muslimah di ruang publik dan hubungannya dengan reproduksi identitas bagi yang memakainya. Jilbab telah mengalami pergeseran makna dari sebuah perintah agama Islam untuk menutup aurat perempuan menjadi pakaian yang mencerminkan berbagai identitas pemakainya. Jilbab dipakai dengan berbagai macam cara dan gaya oleh kalangan mahasiswi muslimah yang dipengaruhi oleh perkembangan dakwah Islam dan tren busana. Terdapat tiga kelompok pemakai Jilbab yang berhasil diidentifikasi di lingkungan kampus UISU dan UIN-SU, yaitu muslimah fenomenal, muslimah toleran, dan muslimah fashionable. Perilaku pemakai Jilbab di kedua kampus tersebut menunjukkan perbedaan. Kelompok muslimah fenomenal dominan di UIN-SU dan kelompok muslimah fashionable dominan di UISU, sedangkan dominasi muslimah toleran di UISU mengungguli UIN-SU. Identitas yang direproduksi oleh ketiganya disebut sebagai identitas hibrid yang ditampilkan ditentukan oleh pandangan agama dan motif berpakaian yang dikonstruksi oleh budaya dan lingkungan di sekitarnya. Jilbab tidak hanya sekadar berfungsi sebagai pakaian khas muslimah, melainkan juga berfungsi menampilkan simbol-simbol dan karakter pemakainya.Kata kunci: Jilbab, reproduksi identitas, mahasiswi muslimah, ruang publik.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here