
Pengelolaan Sampah Di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang, Kota Semarang
Author(s) -
Intan Muning Harjanti,
Pratamaningtyas Anggraini
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal planologi
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2615-5257
pISSN - 1829-9172
DOI - 10.30659/jpsa.v17i2.9943
Subject(s) - waste management , biogas , methane gas , environmental science , garbage , methane , agricultural science , engineering , biology , ecology
Indonesia's rapid population growth will indirectly affect the increase in waste production. Ineffective and efficient waste management systems will have an impact on the accumulation of waste at the final processing location. Large piles of garbage have the potential to produce gases that are harmful to health and the environment. Jatibarang Final Processing Site is the only final processing location in the city of Semarang, where the final processing location can accommodate sources of waste from 16 sub-districts in the city of Semarang. The purpose of this study is to determine the waste management activities in the Jatibarang final processing site, so that later it can become an input to improve future waste management in the Jatibarang final processing location. The research method used is descriptive qualitative, using primary and secondary data collection techniques.The results of the study explained that the waste management activities at the jatibarang final processing site are, the final scraping of compost, the use of methane gas (CH4) originating from the landfill as an alternative gas (biogas), reducing waste by herding cattle, and the methane canteen program.Keyword: waste, management, Jatibarang ABSTRAKPertumbuhan penduduk Indonesia yang cepat akan secara tidak langsung mempengaruhi peningkatan produksi limbah. Sistem pengelolaan limbah yang tidak efektif dan efisien akan berdampak pada akumulasi limbah di lokasi pemrosesan akhir. Tumpukan besar sampah berpotensi menghasilkan gas yang berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan. Situs Pengolahan Akhir Jatibarang adalah satu-satunya lokasi pemrosesan akhir di kota Semarang, di mana lokasi pemrosesan akhir dapat menampung sumber limbah dari 16 kecamatan di kota Semarang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan pengelolaan limbah di lokasi pengolahan akhir Jatibarang, sehingga nantinya dapat menjadi input untuk meningkatkan pengelolaan limbah di masa mendatang di lokasi pengolahan akhir Jatibarang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, menggunakan teknik pengumpulan data primer dan sekunder. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kegiatan pengelolaan limbah di lokasi pemrosesan akhir jatibarang adalah, pengikisan akhir kompos, penggunaan gas metana (CH4) yang berasal dari TPA sebagai gas alternatif (biogas), mengurangi limbah dengan menggembalakan ternak , dan program kantin metana.Kata kunci: limbah, pengelolaan, Jatibarang