z-logo
open-access-imgOpen Access
TITIK NOL KILOMETER KOTA YOGYAKARTA SEBAGAI RUANG TERBUKA PUBLIK DITINJAU DARI DIMENSI FUNGSIONAL, SOSIAL, DAN VISUAL
Author(s) -
Mustika Kusumaning Wardhani
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal planologi
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2615-5257
pISSN - 1829-9172
DOI - 10.30659/jpsa.v15i1.2739
Subject(s) - humanities , sociology , psychology , art
Kota Yogyakarta dikenal sebagai kota dengan warisan kebudayaan yang kaya akan makna filosofi hidup bagi warga masyarakatnya. Salah satu bagian dari kebudayaan Jawa adalah kegiatan sosial masyarakatnya yang diwadahi pada ruang terbuka publik. Ruang publik adalah bagian dari unsur elemen yang menggambarkan citra perkotaan sebagai ruang interaksi sosial dan menjadi ikon sebuah kota. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran kawasan titik nol kilometer Kota Yogyakarta sebagai ruang terbuka publik ditinjau dari dimensi fungsi, dimensi sosial, dan dimensi visual. Metode penelitian yang digunakan yaitu berupa deskriptif kualitatif dengan menjelaskan peran ruang terbuka publik dengan menggunakan analisa grafis. Hasil dari analisi menunjukkan bahwa kawasan   titik   nol   kilometer merupakan ruang terbuka publik yang   memuat   berbagai   macam kegiatan yang membentuk interaksi sosial penggunanya dari berbagai kalangan masyarakat. Sedangkan dari aspek dimensi fungsi, sosial, dan visual membentuk sense of place dengan karakter yang kuat, unik, dan khas.  Kata Kunci: Ruang publik, Titik nol Kilometer Yogyakarta, Dimensi Perkotaan

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here