z-logo
open-access-imgOpen Access
Studi Etnofarmasi Bahan Alam pada Suku Anak Dalam (SAD), Desa Tanah Garo, Kecamatan Muara Tabir, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi
Author(s) -
Desi Sagita,
Indri Meirista,
Maya Gusri Yanti
Publication year - 2021
Publication title -
pharmacy/pharmacy : jurnal farmasi indonesia (pharmaceutical journal of indonesia)
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2579-910X
pISSN - 1693-3591
DOI - 10.30595/pharmacy.v18i1.8972
Subject(s) - physics , humanities , art
Suku Anak Dalam (SAD) merupakan suku primitif yang ada di Provinsi Jambi yang mengasingkan diri untuk hidup di dalam hutan. SAD hidup bergantung dengan sumber daya alam yang ada di hutan. Mereka hidup secara nomaden, berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Untuk pengobatan, SAD memanfaatkan sumber daya alam yang ada di hutan dikombinasikan dengan jampi. Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi berbagai sumber bahan alam, baik tumbuhan ataupun hewan, yang digunakan untuk pengobatan berikut cara menggunakannya oleh SAD di Desa Tanah Garo. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data diperoleh dari wawancara terbuka bersama informan. Hasil wawancara didokumentasi dengan foto digital dan direkam dengan rekaman suara. Hasil penelitian terdapat 40 jenis sumber bahan alam yang digunakan SAD untuk pengobatan, terdiri dari 30 jenis tumbuhan, delapan jenis hewan dan dua jenis mineral. Penyakit yang sering dialami SAD meliputi sakit kepala, sakit perut, diare, sakit-sakit badan, demam, dan batuk. Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan adalah daun (32%). Cara pengolahan yang paling banyak adalah dengan direbus (48%) dan penggunaannya dengan cara diminum (53%).

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here