z-logo
open-access-imgOpen Access
Kajian Toksisitas Tanaman Genus Garcinia
Author(s) -
Wa Ode Ida Fitriah,
Tiana Milanda,
Muchtaridi Muchtaridi
Publication year - 2020
Publication title -
pharmacy/pharmacy : jurnal farmasi indonesia (pharmaceutical journal of indonesia)
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2579-910X
pISSN - 1693-3591
DOI - 10.30595/pharmacy.v17i2.7691
Subject(s) - garcinia , biology , botany , genus , traditional medicine , clusiaceae , medicine
Sekitar 80%, alternatif dalam terapi pemeliharaan kesehatan bergantung pada penggunaan obat tradisional. Obat tradisional berasal dari bahan dan teknik pengobatannya yang bersifat alami, sehingga efek sampingnya relatif rendah, memiliki kandungan senyawa yang beraneka ragam bersifat sinergis serta biaya pengobatannya lebih ekonomis. Tanaman genus Garcinia merupakan famili dari Clusiaceae memiliki 400 spesies, 77 spesies diantaranya tersebar di wilayah Indonesia dan tumbuh di daerah tropis. Tanaman ini memiliki potensi besar sebagai obat tradisional dalam  mengobati berbagai jenis kelainan patofisiologi. Pemanfaatan tanaman sebagai obat tradisional sebagian besar didasarkan pada pengalaman, namun informasi tentang bukti keamanan atau toksisitas tanaman obat kepada masyarakat masih terbatas sehingga perlu dilakukan pengkajian toksisitas genus Garcinia. Spesies tanaman dari genus Garcinia yang telah diuji toksisitasnya antara lain, Garcinia brasiliensis Mart., Garcinia xanthochymus Hook.f. ex T.Anderson, Garcinia cowa  Roxb., Garcinia pedunculata Roxb. ex Buch.-Ham., Garcinia husor, Garcinia kola Heckel, Garcinia benthami Pierra, Garcinia mangostana L., Garcinia indica (Thouars) Choisy, Garcinia hombroniana Pierre, Garcinia rubroechinata Kosterm., Garcinia achachairu Rusby, Garcinia atroviridis Griff. ex T. Anders, Garcinia forbesii King, dan Garcinia multiflora Champ. ex Benth.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here