
Keragaan Praktik Kearifan Lokal dan Keberlanjutan Hutan Nagari
Author(s) -
Aditya Muhammad,
Saharuddin Saharuddin
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal sains komunikasi dan pengembangan masyarakat (e-journal)
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2338-8269
DOI - 10.29244/jskpm.2.5.667-680
Subject(s) - sustainability , geography , business , ecology , biology
Local wisdom is very influential in forest conservation, for indigenous forest communities to have sustainable functions either from the environmental or ecological, economic and socio-cultural fields. The objectives of this study were to: (1) analyze the nagari forest management practices, (2) Analyze the values and practices of local wisdom on the management of nagari forests, (3) analyze the sustainability of nagari forests, (4) to analyze the relation of nagari forest management practices to the sustainability of forests nagari. Research methods used to explore facts, data, and information in this study used a quantitative approach with a questionnaire supported by in-depth interviews and observation. The results of this study indicate that there is a unidirectional relationship between the indicators of the characteristics of the Nagari forest and the sustainability of the Nagari forest consisting of ecological, socio-cultural and economic sustainability. On the other hand, the management practices of nagari forests are linked to the sustainability of nagari forests but not significant. Keywords: Forest sustainability, Local wisdom ABSTRAK Kearifan lokal sangat berpengaruh didalam pelestarian hutan, bagi masyarakat adat hutan memiliki fungsi yang berkelanjutan baik itu dari bidang lingkungan atau ekologi, ekonomi dan sosial-budaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk : (1) menganalisis praktik pengelolaan hutan nagari, (2) Menganalisis nilai dan praktik kearifan lokal pada pengelolaan hutan nagari, (3) menganalisis keberlanjutan hutan nagari, (4) menganalisis hubungan praktik pengelolaan hutan nagari dengan keberlanjutan hutan nagari. Metode penelitian yang digunakan untuk menggali fakta, data, dan informasi dalam penelitian ini digunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner yang didukung dengan wawancara mendalam dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang tidak searah antara indikator-indikator karakteristik hutan nagari dengan keberlanjutan hutan nagari yang terdiri dari keberlanjutan ekologi, sosial-budaya dan ekonomi. Di sisi lain, praktik pengelolaan hutan nagari memiliki hubungan dengan keberlanjutan hutan nagari namun tidak signifikan.Kata Kunci : Kearifan lokal, Keberlanjutan hutan