z-logo
open-access-imgOpen Access
Profil protein lambung tikus model ulkus peptikum hasil induksi aspirin dengan terapi ekstrak daun katuk (Sauropus androgynus)
Author(s) -
Janice Enola,
Sasangka Prasetyawan,
Dian Vidiastuti
Publication year - 2018
Publication title -
arshi veterinary letters
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
ISSN - 2581-2416
DOI - 10.29244/avl.2.1.9-10
Subject(s) - traditional medicine , medicine
Ulkus peptikum dapat menyebabkan kerusakan jaringan yang menginduksi terjadinya perubahan profil protein berupa Heat Shock Proteins (HSPs). Penelitian ini memelajari efek antioksidan flavonoid daun katuk untuk pengobatan ulkus peptikum hasil induksi aspirin pada tikus. Tikus putih (Rattus norvegicus) sebanyak 20 ekor dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu kontrol positif (ulkus peptikum), kontrol negatif, terapi P1 (8,1 mg/100 gram BB), terapi P2 (16,2 mg/100 gram BB), dan terapi P3 (24,3 mg/100 gram BB). Perlakuan diberikan selama 14 hari. Induksi ulkus peptikum dilakukan dengan pemberian aspirin 200 mg/kg BB selama 5 hari secara peroral. Isolasi protein lambung dan penentuan profil protein dilakukan dengan metode SDS-PAGE. Hasil penelitian menunjukkan bahwa protein yang muncul adalah HSP70, HSP60, HSP47, dan ubiquitin. HSP47dengan ukuran protein 47 kDa muncul pada kelompok P2 dan P3 sedemikian sehingga dapat diduga sebagai marker dalam proses kesembulan ulcer pada kasus ulkus peptikum.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here