z-logo
open-access-imgOpen Access
Pengaruh Pemberian Auksin (NAA) dengan Sitokinin (BAP, Kinetin dan 2ip) terhadap Daya Proliferasi Tanaman Kantong Semar (Nepenthes mirabilis) Secara In Vitro
Author(s) -
Bagus Setyo Yudhanto,
Ni Made Armini Wiendi
Publication year - 2015
Publication title -
buletin agrohorti/buletin agrohorti : agrohorti bulletin
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-3194
pISSN - 2337-3407
DOI - 10.29244/agrob.v3i3.15799
Subject(s) - kinetin , biology , horticulture , botany , physics , in vitro , tissue culture , biochemistry
Auksin dan sitokinin umumnya digunakan sebagai zat pengatur tumbuh secara in vitro. Sudah ditemukan bahwa kombinasi auksin (NAA) dan sitokinin (BAP, kinetin, dan 2ip) untuk proliferasi tunas Nepenthes mirabilis secara in vitro. Penelitian ini dirancang menggunakan rancangan acak lengkap dua faktor, auksin sebagai faktor pertama dan sitokinin sebagai faktor kedua. Kombinasi auksin dan sitokinin yang digunakan adalah NAA: 1 dan 2 mg / l sedangkan BAP, kinetin, dan 2ip masing-masing sebanyak 0, 2,5, dan 5 mg / l. Kombinasi zat pengatur tumbuh yang ditambahkan ke media Murashige dan Skoog (MS). Hasil terbaik untuk proliferasi tunas yaitu perlakuan tanpa sitokinin dan tambahan NAA 1 mg / l sebanyak 5,2 tunas dalam 10 minggu.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here