
Studi Komitmen Dan Kinerja Kepemimpinan Pejabat Struktural Di Rsud Dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan
Author(s) -
Andina Erika Risfianty
Publication year - 2016
Publication title -
jurnal manajemen kesehatan yayasan rs dr. soetomo/jurnal manajemen kesehatan yayasan rs. dr. soetomo
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2581-219X
pISSN - 2477-0140
DOI - 10.29241/jmk.v2i2.55
Subject(s) - humanities , business administration , psychology , political science , business , art
ABSTRAKUntuk mengukur kualitas manajemen dan kepemimpinan di rumah sakit salah satunya dengan cara mengukur tingkat efektifitas organisasi melalui pengukuran efektifitas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pejabat struktural. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aspek komitmen kepemimpinan terhadap tingkat efektifitas organisasi dan menganalisis aspek kinerja kepemimpinan pejabat struktural. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang melibatkan 13 pejabat struktural di RSUD dr. R. Soedarsono sebagai subyek penelitian. Pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk mengetahui komitmen dan wawancara serta penelusuran dokumen pelaksanaan tugas pokok dan fungsi untuk mengetahui tingkat efektifitas organisasi. Kinerja pejabat struktural dilihat dari pelaksanaan leadership roles sebagai kunci kompetensi seorang pemimpin dengan memetakan aktifitas menurut tugas pokok dan fungsi. Kemudian melihat hasil dari kinerja pejabat struktural yaitu pengukuran indeks kepuasan masyarakat dan indeks kepuasan karyawan. Hasil Komitmen afektif, komitmen kelanjutan dan komitmen normatif pada Eselon III dan Eselon IV memiliki tingkatan yang berbeda. Komitmen atau kesediaan untuk bertahan dari 3 bidang 1 bagian, hanya dirasakan oleh Bidang Pelayanan, sedangkan 2 bidang 1 bagian lainnya dalam kategori yang rendah. Komitmen secara keseluruhan pejabat struktural di RSUD dr. R. Soedarsono terhadap organisasi berada pada kategori yang rendah. Kinerja pejabat struktural masih belum mencapai 100% karena peran dan aktivitasnya menurut tugas pokok dan fungsi yang di emban, belum sepenuhnya dilaksanakan. Kinerja pejabat struktural juga bisa dilihat dari pencapaian indeks kepuasan masyarakat yang didapati sebesar 70,79% dan indeks kepuasan karyawan sebesar 53,17%. Tingkat efektifitas organisasi mencapai 87,53%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan efektifitas organisasi, pihak pejabat struktural diharapkan lebih memahami peran dan aktifitas berdasarkan tugas pokok dan fungsi yang di emban masing-masing.