z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH SUHU TERHADAP PROSES PRODUKSI BIOHIDROGEN DARI HASIL FERMENTASI PALM OIL MILL EFFLUENT (POME)
Author(s) -
Novio Valentino,
Zulaicha Dwi Hastuti,
Agung Tri Wibowo
Publication year - 2020
Publication title -
enerlink
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 0216-9541
DOI - 10.29122/elk.v13i2.4263
Subject(s) - pome , physics , food science , chemistry , horticulture , biology
Hidrogen dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk pembakaran langsung pada mesin atausebagai bahan bakar fuel cell yang menghasilkan hampir tidak ada emisi gas rumah kaca ketikadibakar dengan oksigen. Hidrogen dapat ditambahkan ke Compressed Natural Gas (CNG) untukmeningkatkan kinerja dan mengurangi polusi. Hidrogen diproduksi dari bahan yang kaya karbohidratdari limbah industri dengan proses fermentasi gelap. POME dengan kandungan bahan organik cukuptinggi sekitar 25.000 – 70.000 mg/L dapat diolah menjadi gas biohidrogen melalui proses fermentasigelap dengan melibatkan mikroba. Pengaruh suhu proses fermentasi dipelajari dalam penelitian ini.Uji preculture dilakukan pada kondisi suhu 37oC dan 55oC. Sludge dan POME diperoleh dari pabrukkelapa sawit di Bogor. Sludge dilakukan treatment dengan memanaskan apda suhu 90-95oC, selama90 menit. Hasil percobaan menunjukkan bahwa suhu 55oC meghasilkan gas yang lebih tinggidibandingkan dengan suhu 37oC, masing-masing sebesar 95 ml dan 53 ml. Kecepatan produksi gastertinggi terdapat pada waktu inkubasi 24 jam yang kemudian mengalami perlambatan produksi gasketika waktu inkubasi 48 jam.Kata Kunci : POME,hidrogen, fermentasi gelap, preculture

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here