z-logo
open-access-imgOpen Access
Analisis Biaya pada Proses Produksi Karoseri Big Bus Mercedes Benz OH-1526 Model Rangka Grand Tourismo di PT. XYZ
Author(s) -
Kevin Sebastian Setiosoputro,
Yurida Ekawati
Publication year - 2019
Publication title -
journal of integrated system
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2621-7104
DOI - 10.28932/jis.v2i1.997
Subject(s) - mathematics , physics , humanities , philosophy
Kendala yang dialami oleh PT. XYZ adalah tidak adanya perhitungan biaya secara jelas untuk mengetahui besarnya biaya untuk memproduksi karoseri bus, sehingga berdampak pada kesulitan menentukan keuntungan dari proses produksi masing-masing unit karoseri bus. Hal ini disebabkan oleh belum adanya Bill of Material, sehingga perusahaan mengalami kendala dalam menentukan besarnya biaya bahan baku langsung. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka dilakukan perancangan Bill of Material disertai dengan perhitungan dan analisis biaya dengan menggunakan metode Konvensional. Penelitian ini hanya menggunakan objek biaya berupa karoseri big bus Mercedes Benz OH-1526 model rangka Grand Tourismo. Berdasarkan perhitungan biaya yang dilakukan, maka didapatkan hasil bahwa pengeluaran biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung sudah sesuai. Namun, PT. XYZ mengalami pembengkakan pada biaya overhead aktual. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan harga pokok produksi dengan menggunakan biaya overhead aktual sebesar Rp 454.621.856,80 dan menggunakan biaya overhead yang dibebankan di muka sebesar Rp 451.300.953,96, sehingga dilakukan analisis lanjut dengan menggunakan Fishbone diagram. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh beberapa faktor penyebab pembengkakan biaya overhead aktual yaitu kondisi tenaga kerja produksi, lingkungan kerja, dan mesin. Selain itu, PT. XYZ mendapatkan laba operasi yang melebihi standar yang telah ditetapkan, yaitu sebesar 25,926%.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here