
Potret Organisasi Tarekat Indonesia dan Dinamikanya
Author(s) -
Moh Rosyid
Publication year - 2018
Publication title -
religia
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2527-5992
pISSN - 1411-1632
DOI - 10.28918/religia.v21i1.1507
Subject(s) - gender studies , sociology , political science , humanities , art
Riset ini bertujuan menggambarkan secara singkat dinamika organisasi tarekat di Indonesia sejak adanya Jam’iyyah Ahl al-Thariqah al-Mu’tabarah al-Indonesi (JATMI, 1957) dan Jam’iyyah al-Thariqah al-Mu’tabarah al-Nahdliyah (JATMAN, 1979) di Jawa, yang disusul dengan berdirinya Dewan Ulama Tarekat Indonesia di Solok Sumatera Barat (2016). Metode riset ini adalah telaah pustaka dengan menggunakan teknik analisis isi. Hasil riset menunjukkan, pertama, bahwa kriteria kemuktabarahan tarekat dibutuhkan dalam keorganisasian tarekat. Temuan kedua menunjukkan bahwa organisasi tasawuf (tarekat) Nusantara JATMI tahun 1957 dimotori oleh Tarekat Qadiriyah wa Naqsyabandiyah (TQN). Sementara itu, konflik internal antar tokoh Jatmi maka menyebabkan didirikannya lembaga baru dengan muatan gerakan serupa yakni JATMAN pada 20 Rabiul Awal 1337 H/10 Oktober 1985 M di Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah. Temuan ketiga menunjukkan bahwa dinamika organisasi tersebut juga memberi warna pada kelembagaan ulama di Indonesia.