z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH MODEL PROBLEM BASSED LEARNING (PBL) BERBANTU GEOGEBRA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN SPASIAL PADA MATERI DIMENSI TIGA
Author(s) -
Amalia Handayani,
Sunandar Sunandar,
Sutrisno Sutrisno
Publication year - 2020
Publication title -
imajiner
Language(s) - Bosnian
Resource type - Journals
ISSN - 2685-3892
DOI - 10.26877/imajiner.v2i4.6124
Subject(s) - motivation to learn , psychology , humanities , mathematics education , art
Penelitian ini di latar belakangi dengan pentingnya motivasi belajar dan kemampuan spasial siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Mengetahui apakah kemampuan spasial siswa menggunakan model Problem Based Learningberbantu geogebra lebih baik daripada kemampuan spasial siswa menggunakan model  konvensional pada materi dimensi tiga; (2) Mengetahui pada katagori  motivasi belajar siswa manakah yang lebih baik antara tinggi, sedang dan rendah; (3) Mengetahui apakah terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan motivasi belajar; (4) Mengetahui pada model Problem Based Learningmanakah yang lebih baik antara motivasi belajar tinggi, sedang dan rendah; (5) Mengetahui apakah terdapat pengaruh model pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada materi dimensi tiga; (6) Mengetahui apakah pada motivasi belajar tinggi, kemampuan spasial siswa dengan model Problem Based Learning lebih baik daripadamodel model pembelajaran konvensional; (7) Mengetahui apakah pada motivasi belajar sedang, kemampuan spasial siswa dengan model Problem Based Learning lebih baik daripadamodel model pembelajaran konvensional; (8) Mengetahui apakah pada motivasi belajar rendah, kemampuan spasial siswa dengan model Problem Based Learning lebih baik daripadamodel model pembelajaran konvensional. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XII. Melalui cluster random samplingterpilih sampel penelitian yaitu X MM sebagai kelas eksperimen dan kelas XII TKR sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode dokumentasi, tes, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan (1) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada kemampuan spasial menggunakan model Problem Bassed Learning ataupun model Konvensional. (2) Tidak ada perbedaan yang signifikan pada kategori motivasi belajar siswa dengan menggunakan model Problem Bassed Learning ataupun model Konvensional terhadap kemampuan spasial. (3) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan motivasi belajar. Sehingga dengan model pembelajaran dan kategori motivasi manapun sama baiknya.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here