z-logo
open-access-imgOpen Access
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKAP REMAJA TENTANG SEKS BEBAS
Author(s) -
Susanti Susanti,
Widyoningsih Widyoningsih
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal ilmu keperawatan dan kebidanan
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2442-9902
pISSN - 2088-4451
DOI - 10.26751/jikk.v10i2.721
Subject(s) - gynecology , humanities , medicine , art
Remaja merupakan tahapan usia dimana didalamnya banyak sekali terjadi perubahan. Baik perubahan biologis, psikologis, maupun sosial, spiritual. Salah satu perubahan biologis yang terjadi adalah adanya hasrat seksual. Banyak faktor yang dapat memicu munculnya hasrat seksual remaja yang membutuhkan penyaluran dalam bentuk perilaku seksual, yaitu seks bebas yang dapat mengarah pada Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD). Seks bebas juga menjadi salah satu penyebab tingginya HIV/AIDS. Menurut data di Voluntary Concelling and Testing (VCT) RSUD Cilacap, tahun  2014 terdapat 550 orang dengan HIV/AIDS usia antara 10-19 tahun sebanyak 9 anak (2,82%), Cilacap merupakan wilayah Kabupaten yang memiliki penderita HIV/AIDS terbanyak ketiga se-Jawa Tengah. Data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap tahun 2010 terdapat 44 Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD). Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  bagaimana karakteristik remaja yang memiliki prediktor tinggi perilaku seks bebas yang berisiko HIV/AIDS. Metode penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional dengan jumlah sampel 43 responden dan pengambilan data menggunakan purposive sampling dengan analisis Chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh karakteristik remaja (kondisi rumah tangga orang tua dengan nilai p 0.868, status pacaran dengan nilai p 0.646 dan tempat tinggal) dengan sikap remaja tentang seks bebas dengan nilai p 0.599. 

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here