z-logo
open-access-imgOpen Access
PROSES BERPIKIR SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL KONTEKSTUAL HIMPUNAN DITINJAU DARI KECERDASAN LINGUISTIK DAN KECERDASAN LOGIS-MATEMATIS
Author(s) -
Maidatuz Zulaihah,
Endah Budi Rahaju
Publication year - 2020
Publication title -
mathedunesa/mathedunesa: jurnal ilmiah pendidikan matematika
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2685-7855
pISSN - 2301-9085
DOI - 10.26740/mathedunesa.v9n2.p412-421
Subject(s) - humanities , psychology , philosophy
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses berpikir siswa dalam menyelesaikan soal kontekstualhimpunan ditinjau dari kecerdasan linguistik dan logis-matematis sehingga termasuk penelitian deskripstifkualitatif. Subjek yang diambil dalam penelitian ini yaitu empat siswa kelas VII yang terdiri dari dua siswayang memiliki kecerdasan linguistik dan dua siswa yang memiliki kecerdasan logis-matematis.Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan angket kecerdasan majemuk, tes matematika kontekstualyang diberikan kepada dua kelompok siswa linguistik dan logis-matematis, dan wawancara. Kemudian datadianalisis berdasarkan indikator proses berpikir siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa siswadengan kecerdasan linguistik dapat mengingat dengan mengaitkan antara pengetahuan yang telah dimilikidengan informasi pada soal yang dihadapi namun kurang tepat, mempertimbangkan informasi yang tidakdiperlukan dan dua rencana yang akan digunakan yaitu rumus dan diagram venn, membuat argumen denganmenyebutkan kekurangan dan kelebihan setiap rencana yang dibuat namun kurang lengkap, dan memutuskanmenggunakan satu cara yaitu ada yang menggunakan rumus dan ada yang menggunakan diagram vennkemudian menyimpulkan menggunakan bahasa yang sesuai soal. Sedangkan siswa dengan kecerdasan logismatematis juga dapat mengingat dengan mengaitkan antara pengetahuan yang telah dimiliki denganinformasi pada soal yang dihadapi dengan mengubah informasi soal ke bentuk simbol-simbol yang sesuaidengan pengetahuan sebelumnya, mempertimbangkan informasi yang tidak diperlukan dan dua rencana yangakan dipilih yaitu rumus dan diagram venn, membuat argumen dengan menyebutkan kekurangan dankelebihan setiap rencana yang dibuat, dan memutuskan menggunakan satu cara yaitu ada yang menggunakanrumus dan ada yang menggunakan diagram venn kemudian menyimpulkan dengan menggunakan bahasanyasendiri.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here