z-logo
open-access-imgOpen Access
HEGEMONI BAHASA MILENEALISASI PADA SLOGAN DEMONSTRASI: ANALISIS WACANA KRITIS
Author(s) -
Ibnu Ajan Hasibuan,
Ade Irma Khairani
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal pendidikan konfiks/jurnal konfiks
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2746-1866
pISSN - 2355-2638
DOI - 10.26618/konfiks.v7i2.4294
Subject(s) - slogan , humanities , sociology , art , political science , politics , law
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktek wacana pada slogan aksi demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai fenomena baru dimasa sekarang. Dibalik selogan-slogan ditemukan adanya kekuatan dan keunikan yang menghegemoni dengan tinjauan aspek linguistik sebagai hasil ide mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah. Metode deskriptif kualitatif digunakan untuk mengumpulkan dan menyajikan data kemudian dianalisis menggunakan pendekatan analisis wacana kritis Norman Fairclough serta memadukannya dengan pendekatan unsur psikoanalisis Freudian. Dari hasil analisis data  ditemukan adanya penggunaan teks dari segi liguistis yang mana Representasi anak kalimat menunjukkan pemilihan diksi dan majas personifikasi. Selanjutnya Representasi hubungan kalimat menujukkan adanya unsur pragmatik seperti “ilokusi” dan bahasa “sarkasme”. Dari seluruh pembentukkan wacana terdapat faktor yang mempengaruhi ide atau gagasan yang menghegomi bahasa. Fungsi Id ditekan oleh Ego dan Superego sebagai penyampai hasrat libido mahasiswa kedalam bentuk simbolik (slogan). Ranah simbolik tersebut menguasai pembentukan wacana. Kekuasaan hasrat menghegemoni kaum mahasiswa.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here