
Pengaruh Media Audio Visual terhadap Prestasi Belajar Murid pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar
Author(s) -
Dzulfadli Dzulfadli,
Syafruddin Syafruddin,
Haslinda Haslinda
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal kajian pendidikan dasar
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2622-5123
pISSN - 2527-418X
DOI - 10.26618/jkpd.v2i1.1079
Subject(s) - physics , audio visual , humanities , mathematics , art , computer science , multimedia
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media audio visual terhadap prestasi belajar murid pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen dengan menggunakan desain one-group pretest-posttest design, yaitu penggunaan pre-test sebelum diberi perlakuan dan melakukan tes prestasi belajar pada post-test (setelah perlakuan). Subjek dalam penelitian ini adalah murid kelas V SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar. tahun pelajaran 2016/2017 yang berjumlah 27 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Teknik analisis data menggunakan uji t test. Metode yang gunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Adapun hasil yang diperoleh sebagai berikut. Pengaruh prestasi belajar murid sebelum diberikan perlakuan (pre-test) yaitu dari 27 siswa terdapat 10 siswa (37,03%) yang tuntas dan 17 (62,92%) yang tidak tuntas. Skor rata-rata pre-test yaitu 63,33 berada pada kategori sedang. Setelah diberikan perlakuan dari 27 siswa terdapat 7 (25,92%) yang tidak tuntas dan 20 (74,07%) yang tuntas. Skor rata-rata post-test 73,59 berada pada kategori tinggi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa “media audio visual film berpengaruh terhadap prestasi belajar bahasa Indonesia murid kelas V SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar” tahun Pelajaran 2016/2017. Terbukti dari hasil uji t yang memperoleh nilai t hitung > t tabel yaitu 10,29 > 1,70 diterima. Artinya terdapat perbedaan skor rata-rata prestasi belajar murid sebelum dan sesudah menerapkan media audio visual yaitu sebelum diberi perlakuan 63,33 % sedangkan setelah diberi perlakuan 73,59%.