z-logo
open-access-imgOpen Access
Hubungan tingkat aktivitas fisik dengan tingkat depresi pada mahasiswa tahun kedua Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura
Author(s) -
Dwi Resqy Amana,
Wilson Wilson,
Ery Hermawati
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal cerebellum
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
ISSN - 2407-4055
DOI - 10.26418/jc.v6i4.47800
Subject(s) - psychology , humanities , art
Latar belakang: Peningkatan gejala depresi terjadi pada mahasiswa kedokteran tahun kedua disebabkan beban berat dan materi pembelajaran yang semakin sulit. Padatnya jadwal perkuliahan dan kegiatan kemahasiswaan menyebabkan kurangnya aktivitas fisik yang akan berhubungan dengan peningkatan gejala depresi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain potong lintang dan menggunakan teknik total sampling dengan jumlah subjek penelitian 93 mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura tahun kedua. Alat ukur penelitian menggunakan kuesioner Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) untuk mengukur tingkat aktivitas fisik dan Beck Depression Inventory II (BDI II) untuk mengukur tingkat depresi. Data dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman Rank. Hasil: Berdasarkan uji statistik didapatkan nilai p=0,707 dengan nilai koefisien korelasi (r)=-0,040. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara tingkat aktivitas fisik dan tingkat depresi pada mahasiswa tahun kedua Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here