z-logo
open-access-imgOpen Access
PEMODELAN MATEMATIKA PENERJUN PAYUNG PADA POSISI TRACK SEBELUM PARASUT DIBUKA
Author(s) -
Evi Noviani Desi
Publication year - 2020
Publication title -
bimaster: buletin ilmiah matematika, statistika dan terapannya
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2302-9854
DOI - 10.26418/bbimst.v9i1.38740
Subject(s) - physics
Pemodelan matematika dari pergerakan penerjun payung selama di udara sebelum parasut dibuka menggunakan pendekatan hukum Newton II, kemudian mencari model matematika penerjun payung sebelum parasut dibuka. Posisi penerjun mulai keluar dari pesawat sampai posisi siap membuka parasut adalah posisi track yaitu posisi dimana kepala penerjun menghadap serong ke bawah dan tangan sejajar dengan tubuh penerjun membentuk sudut 30 derajat. Selama di udara penerjun mengalami hambatan udara ( ) dan gaya gravitasi ( ). Kecepatan penerjun semakin ke bawah semakin meningkat sampai pada akhirnya penerjun mencapai kecepatan terminal yaitu kecepatan dimana gaya hambat udara besarnya sama dengan gaya gravitasi (gaya berat) penerjun. Posisi penerjun selama di udara dari permukaan tanah dapat dihitung , dengan  merupakan posisi awal penerjun dari permukaan tanah. Penerjun payung memiliki massa 85 kg (termasuk perlengkapan penerjun), penerjun melompat dari pesawat dengan ketinggian 5000 meter dan mencapai ketinggian 691,43 meter pada detik ke 35 sedangkan pada saat penerjun melompat dengan ketinggian 10000 meter, penerjun mencapai ketinggian 1553,20 meter pada detik ke 51. Pada ketinggian 691,43 meter merupakan waktu yang aman untuk penerjun membuka parasutnya selama di udara.  Kata  kunci:  Hukum Newton, gaya hambat udara, kecepatan terminal

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here