
Penerapan Model Horton Untuk Kuantifikasi Laju Infiltrasi
Author(s) -
Bismi Annisa
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal saintis
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2580-7110
pISSN - 1410-7783
DOI - 10.25299/saintis.2018.vol18(1).3198
Subject(s) - physics , mathematics
[ID] Kapasitas infiltrasi akan semakin menurun bila bidang resapan air semakin berkurang. Dampaknya limpasan air hujan yang menjadi aliran permukaan akan semakin meningkat. Konsep perencanaan yang memperbesar air hujan meresap ke dalam tanah akan mampu mengurangi aliran permukaan. Penelitian ini bertujuan untuk kuantifikasi laju infiltrasi air hujan dengan menerapkan model Horton. Metode yang dilakukan adalah uji sampel di lapangan terhadap laju infiltrasi pada bidang tanah yang tidak ada lubang resapan dan bidang tanah yang diberi lubang resapan. Dimensi lubang resapan adalah diameter (Ø) 3 inchi, 4 inchi, dan 8 inchi dengan kedalaman 1,1 m menggunakan alat ukur double ring infiltrometer. Metode perhitungan menggunakan rumus infiltrasi Horton. Dapat disimpulkan bahwa lubang resapan berpengaruh terhadap peningkatkan laju infiltrasi air hujan ke dalam tanah, sehingga dapat meningkatkan daya resap air ke tanah. Laju infitrasi model Horton pada lubang resapan Ø 3 inchi, Ø 4 inchi, Ø 8 inchi dan tanpa lubang resapan adalah f (t) = 0,55+0,45e-14t ; f (t) = 0,4+1,5e-19,5 t ; f (t) = 2,3+1,8e-46t ; dan f (t) = 0,28+0,72e-10,7t. Nilai laju infiltrasi yang paling besar hingga paling kecil adalah f (0) = 4,1 m/jam (pada Ø 8 inchi); f (0) = 1,9 m/jam (pada Ø 4 inchi); f (0) = 1 m/jam (pada Ø 3 inchi); dan f (0) = 1 m/jam (tanpa lubang resapan). Perbandingan akumulasi waktu laju infiltrasi terhadap lubang resapan Ø 8 inchi adalah 3,8 kali lebih lambat (pada Ø 3 inchi), 3,6 kali lebih lambat (pada Ø 4 inchi), dan 6,63 kali lebih lambat (tanpa lubang resapan).
[EN] Infiltration capacity will decrease if the water absorption field decreases. The impact of rainwater runoff which becomes surface runoff will increase. The concept of planning that enlarges rainwater seeps into the ground will be able to reduce surface flow. This study aims to quantify the rate of infiltration of rainwater by applying the Horton model. The method used is a sample test in the field against the infiltration rate in the field of land where there are no infiltration holes and soils are given infiltration holes. The dimensions of infiltration holes are diameter (Ø) 3 inches, 4 inches, and 8 inches with a depth of 1.1 m using a double ring infiltrometer measuring instrument. Calculation method using Horton infiltration formula. It can be concluded that infiltration holes affect the rate of infiltration of rainwater into the soil, so that it can increase the absorption rate of water to the ground. Inflation rate of Horton model in infiltration hole Ø 3 inches, Ø 4 inches, Ø 8 inches and without infiltration hole is f (t) = 0.55 + 0.45e-14t; f (t) = 0.4 + 1.5e-19.5 t; f (t) = 2.3 + 1.8e-46t; and f (t) = 0.28 + 0.72e-10.7t. The value of the largest infiltration rate to the smallest is f (0) = 4.1 m / hour (at Ø 8 inches); f (0) = 1.9 m / hour (at Ø 4 inches); f (0) = 1 m / hour (at Ø 3 inches); and f (0) = 1 m / hour (without infiltration holes). Comparison of accumulated infiltration time to infiltration hole Ø 8 inches is 3.8 times slower (at Ø 3 inches), 3.6 times slower (at Ø 4 inches), and 6.63 times slower (without infiltration holes).