z-logo
open-access-imgOpen Access
PEMIDANAAN PERKARA KESUSILAAN DALAM RELEVANSINYA SEBAGAI PERBUATAN MELANGGAR PERINTAH DINAS
Author(s) -
Tumbur Palti Hutapea,
Sri Rahayu
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal hukum dan peradilan/jurnal hukum dan peradilan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2528-1100
pISSN - 2303-3274
DOI - 10.25216/jhp.10.3.2021.443-462
Subject(s) - humanities , political science , philosophy
Senyatanya pengaturan tindak pidana kesusilaan yang fokusnya terkait homoseksual (gay dan lesbian) belum sepenuhnya diakomodir dalam KUHP, manakala pelaku dan korbannya adalah orang dewasa. Di kalangan penegak hukum militerpun timbul perdebatan adanya anggapan kekosongan hukum, tatkala oknumnya adalah sesama Prajurit TNI.  Oleh karenanya, menarik untuk dianalisis dasar pertimbangan hakim militer dalam penjatuhan pidana perkara kesusilaan yang terkait homoseksual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan pendekatan yuridis normatif yang selanjutnya dianalisis secara yuridis kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan berdasarkan putusan tindak pidana kesusilaan yang terkait homoseksual (lesbian dan gay), setalah dilakukan dianalisis telah merujuk pada SEMA sebagai supervisi bagi hakim dalam memutus perkara, dimana selain dibuktikan terbuka melanggar susila juga dikategorikan melanggar perintah dinas.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here