
ANALISIS BAHASA DIALEK VULGAR DAN SLANG PADA PENULISAN STATUS FACEBOOK SISWA SMA YANG BERGABUNG DENGAN FACEBOOK ANITA SETIARSIH
Author(s) -
Ajat Sudrajat,
Anita Setiarsih
Publication year - 2017
Publication title -
fon
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-7718
pISSN - 2086-0609
DOI - 10.25134/fjpbsi.v10i1.1030
Subject(s) - slang , humanities , art , linguistics , philosophy
Judul penelitian ini adalah Analisis Bahasa Dialek, Vulgar, dan Slang pada Penulisan Status Facebook Siswa SMA yang Bergabung dengan Facebook Anita Setiarsih. Rumusan Masalah 1) Bagaimana bahasa dialek pada penulisan status Facebook siswa SMA yang bergabung dengan Facebook Anita Setiarsih? 2) Bagaimana bahasa vulgar pada penulisan status Facebook siswa SMA yang bergabung dengan Facebook Anita Setiarsih? 3) Bagaimana bahasa slang pada penulisan status Facebook siswa SMA yang bergabung dengan Facebook Anita Setiarsih? Metode : metode deskriptif kulitatif. Simpulan : 1) penggunaan bahasa dialek pada penulisan status facebook siswa SMA, dalam penggunaan bahasa dialeknya, dialek yang digunakan adalah dialek Sunda, dimana dialek yang digunakan disesuaikan dengan tempat tinggal pemilik akun Facebook. Dialek-dialek yang digunakan pada setiap pemilik akun Facebok hampir sama, yang membedakan hanyalah dari bentuk kata yang berbeda tetapi memiliki makna yang sama seperti pada kata aing - uing, bae - wae, oge - keding, we - weh, boga - gaduh, miluan - iluan, siga - jiga, perbedaan ini disesuaikan dengan dialek masing- masing tempat tinggal pemilik akun Facebook, selain itu ada pula kata mah, asa, da, bae ah, atuh, pan, aih, dan sebagainya. 2) penggunaan bahasa vulgar pada penulisan status facebook siswa SMA, dalam penggunaan bahasa vulgarnya, pilihan kata yang digunakan cenderung lebih bersifat kasar dan tidak sopan, dan lebih banyak menggunakan nama binatang seperti anjing, dan monyet. Selain itu, ada pula dengan menggunakan kata iblis, setan, goblok, tai dan najis. Kata ini digunakan oleh pemilik akun Facebook, bukan berarti mereka tidak terpelajar, tetapi kata ini digunakan sebagai salah satu cara untuk mengekspresikan kemarahannya. 3) penggunaan bahasa slang pada penulisan status Facebook siswa SMA, dalam status Facebooknya bahasa slang yang digunakan banyak dalam bentuk singkatan, seperti : LDR ( Longdistance Relation Ship), BM ( Blackberry Messenger), DC (Delete Contact), FB (Facebook), OTW (On The Way), GWS (Get Well soon), selain dalam bentuk singkatan adapula dengan menggunakan angka 2 di belakangnya seperti: mudah2n, lebih2, serta dalam bahasa slang lainnya yaitu : gw, gua, gue, lo, lu, luh, pengent, binggow, brohh, dolo, tidor, ngape-ngape, delcont dan sebagainnya.Kata kunci: Analisis, bahasa dialek, vulgar, slang, Facebook, siswa SMA