z-logo
open-access-imgOpen Access
IDENTIFIKASI CHILLING INJURY PADA CABAI (Capsicum annum L) BERDASARKAN SIFAT FISIK DAN ION LEAKAGE
Author(s) -
Alizar Hasan,
Omil Charmyn Chatib,
Khandra Fahmy,
Aulia Rahman Zulmi
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal teknologi pertanian andalas/jurnal teknologi pertanian andalas
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2579-4019
pISSN - 1410-1920
DOI - 10.25077/jtpa.23.1.1-9.2019
Subject(s) - physics , leakage (economics) , horticulture , food science , chemistry , biology , economics , macroeconomics
Cabai termasuk pada produk hortikultura yang mudah rusak (perishable) dan busuk. Suhu yang rendah dapat mempertahankan kesegaran, tapi suhu rendah juga menyebabkan chilling injury. Chilling injury terjadi ditandai dengan terjadinya kebocoran pada ion buah (electrolyte leakage) dan terjadi perubahan fisik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi perubahan sifat fisik dan ion leakage dari cabai akibat chilling injury. Pengidentifikasian dilakukan dengan mengamati perubahan warna, susut bobot, dan nilai ion leakage yang terjadi selama 30 hari pada penyimpanan suhu 10oC. Pengidentifikasian dilakukan setiap 4 hari selama 16 hari dan setiap 2 hari hingga hari ke 30. Chilling injury mulai terjadi pada penyimpanan hari ke 18, dengan nilai slope dari ion leakagenya sebesar 0,1153. Nilai slope tertinggi menandakan bahwa cabai pada hari itu mulai mengalami chilling injury. Pada hari ke 18, nilai susut bobot mulai memingkat dan perubahan warna terutama pada nilai chroma dan hue mengalami perubahan daripada sebelum penyimpanan.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here