z-logo
open-access-imgOpen Access
Analisis Cemaran Daging Babi pada Bakso Sapi yang Dijual di Tanjung Priok menggunakan Real-Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR)
Author(s) -
Zilhadia Zilhadia,
Chris Adhiyanto,
Ayu Gustida,
Nadiah Khairunnisa
Publication year - 2020
Publication title -
jsfk (jurnal sains farmasi klinis)/jsfk (jurnal sains farmasi dan klinis)
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2442-5435
pISSN - 2407-7062
DOI - 10.25077/jsfk.7.1.83-91.2020
Subject(s) - biology , physics , food science
Bakso sapi sebagai makanan yang disukai oleh masyarakat Indonesia rawan terhadap cemaran daging babi karena daging sapi harganya relatif mahal. Kasus pencampuran tersebut tentu menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat muslim di Indonesia karena daging babi tidak halal dikonsumsi. Karena itu perlu dilakukan analisis cemaran daging babi pada bakso sapi. Sampel diambil dari wilayah Tanjung Priuk karena jumlah penganut yang boleh mengkonsumsi daging babi di daerah tersebut signifikan banyaknya. Bakso kontrol (100% babi, 100% sapi, campuran 50% babi) dan 10 bakso sampel di analisis menggunakan metode real-time polymerase chain reaction (RT-PCR). Isolat DNA yang digunakan adalah DNA mitokondria dengan daerah target sitokrom B. Hasil amplifikasi RT-PCR pada 3 bakso kontrol menggunakan primer babi menunjukkan bakso kontrol 100% babi dan campuran 50% babi menghasilkan kenaikan kurva amplifikasi dengan CP 22,82 dan 20,03. Sedangkan hasil amplifikasi 10 sampel bakso sapi menggunakan primer babi tidak menghasilkan kenaikan kurva amplifikasi yang menunjukkan bahwa tidak adanya DNA babi yang teramplifikasi pada produk bakso sapi tersebut.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here