z-logo
open-access-imgOpen Access
Pengaruh penutupan perlintasan sebidang kereta api di jalan h.o.s. Cokroaminoto, yogyakarta
Author(s) -
Prima Juanita Romadhona,
Shafira Artistika
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal rekayasa sipil/jurnal rekayasa sipil
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2477-3484
pISSN - 1858-2133
DOI - 10.25077/jrs.16.2.119-131.2020
Subject(s) - physics , forestry , geography
Maraknya kecelakaan transportasi khususnya pada perlintasan sebidang kereta api membuat pemerintah berupaya untuk menutup perlintasan sebidang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja ruas sekitar perlintasan sebidang kereta api Jalan H.O.S. Cokroaminoto Yogyakarta kondisi eksisting, penutupan perlintasan, dan penutupan perlintasan dengan flyover. Hasil kinerja tersebut kemudian digunakan untuk mendapatkan tingkat pelayanan ruas jalan. Tujuan selanjutnya memberikan permodelan lalu lintas akibat penutupan perlintasan kereta api pada perlintasan tersebut. Penelitian ini membutuhkan survei lapangan berupa volume lalu lintas, kecepatan kendaraan, driving behavior, waktu siklus, dan waktu kedatangan kereta api yang melintas. Analisis kinerja ruas jalan menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 untuk mengetahui nilai derajat kejenuhan, dan untuk mengetahui nilai kecepatan kendaraan menggunakan aplikasi permodelan VISSIM. Dari hasil tersebut kemudian dapat diketahui tingkat pelayanan ruas jalan yang mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan nomor PM 96 Tahun 2015. Hasil penelitian menunjukkan pada kondisi penutupan perlintasan, nilai derajat kejenuhan pada semua ruas jalan mengalami penurunan, yang menunjukkan peningkatan kinerja ruas jalan, kecuali di Jalan Pembela Tanah Air pada simpang 3 Selatan perlintasan, karena terjadi pembebanan volume pada ruas tersebut. Kecepatan kendaraan berbanding lurus dengan derajat kejenuhan, hanya di Jalan Pembela Tanah Air yang mengalami penurunan kecepatan. Pada kondisi penutupan perlintasan dengan flyover, semua ruas mengalami penurunan derajat kejenuhan yang berarti peningkatan kinerja ruas jalan dengan pelebaran jalan pada Jalan Pembela Tanah Air. Sedangkan untuk kecepatan, hanya ruas yang berada tepat di sebelah Utara perlintasan saja yang mengalami penurunan dikarenakan kondisi menanjak pada flyover.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here