
Efek Latihan Fisik Terhadap Remodeling Jantung
Author(s) -
Rita Hamdani,
Finesa A Hasye
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal kesehatan andalas/jurnal kesehatan andalas
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2615-1138
pISSN - 2301-7406
DOI - 10.25077/jka.v8i2.1021
Subject(s) - gynecology , medicine , physics
Latihan fisik sangat bermanfaat bagi individu yang sehat maupun yang memiliki resiko untuk terjadinya Penyakit Kardio Vaskular (PKV). Latihan fisik teratur menurunkan risiko PKV dengan cara: mengurangi trigliserida, meningkatkan kolesterol HDL, menurunkan tekanan darah, meningkatkan metabolisme glukosa serta sensitivitas insulin, mengurangi berat badan dan mengurangi respon inflamasi. Pada dasarnya ada dua cara untuk membedakan antara hipertrofi jantung fisiologis dan patologis: remodeling LV patologis disertai dengan disfungsi LV (baik diastolik, sistolik, atau keduanya) dan meningkatnya ketidakseimbangan antara massa otot dengan angiogenesis, sedangkan remodeling LV fisiologis meningkatkan fungsi ventrikel dan terdapat keseimbangan antara pertumbuhan massa otot dan angiogenesis. Hipertrofi jantung fisologis memberikan efek kardioprotektif dan tidak terkait dengan gagal jantung. Sedangkan hipertrofi patologis dikaitkan dengan keparahan penyakit kardiovaskular yang menyebabkan peningkatan risiko gagal jantung, aritmia dan berakhir kematian.