z-logo
open-access-imgOpen Access
IbM KELOMPOK TANI KUBIS DESA BALUNG LOR KECAMATAN BALUNG KABUPATEN JEMBER
Author(s) -
MP Ir. M. Syarief,
Suratno Suratno,
Alwan Abdurahman
Publication year - 2018
Publication title -
j-dinamika/j-dinamika
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2503-1112
pISSN - 2503-1031
DOI - 10.25047/j-dinamika.v2i2.466
Subject(s) - plutella , biology , toxicology , horticulture , forestry , botany , geography , lepidoptera genitalia
ABSTRAK IbM Produksi  insektisida Nematoda Entomoppatogen (NEP) untuk mengendalikan hama kubis ulat plutella (Plutella xylostella) dan ulat kroksi (Crocidolomia binotalis) telah dilaksanakan di kelompok tani “Mulia 1” dan kelompok tani “Mulia 2”, desa Balung Lor, Kecamtan Balung, Kabupaten Jember. Permasalahan yang dihadapi petani kubis di desa ini adalah kelompok tani kubis di desa ini masih terbiasa menggunakan insektisida sintetik untuk mengendalikan hama utama tanaman kubis. Mengingat dampak negatif yang dapat timbul akibat penggunaan pestisida  sintetik  yang tidak bijaksana, maka perlu memasyarakatkan teknik pengendalian hama utama pada tanaman kubis  yang aman bagi manusia dan lingkungan, dalam upaya mengurangi pemakaian insektisida  sintetik yang berlebihan. Solusi yang ditawarkan adalah membuat dan menggunakan sendiri insektisida NEP dengan memanfaatkan bahan baku yang tersedia di alam. Insektisida yang dihasilkan lebih murah dan ramah lingkungan.Metode pelaksanaan yang dilakukan menggunakan  metode ceramah, diskusi dan demonstrasi plot.Target luaran  dari kegiatan Program IbM adalah menghasilkan NEP berbahan aktif Steinernema carpocapsae isolat lokal dan bakteri simbion Xenorhahabdus sp. yang efektif untuk hama kubis, kelompok tani dapat mengaplikasi  sendiri hasil  insektisida  NEP ke  tanaman  kubis dan modul teknik pembuatan NEP. Kata kunci: Crocidolomia binotalis, Nematoda Entomopatogen Plutella xylostella, Steinernema carpocapsae

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here