
PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL DAN MARKETPLACE UNTUK PENJUALAN PRODUK UMKM
Author(s) -
Wasino Wasino
Publication year - 2021
Publication title -
prosiding seminar nasional hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2808-3199
DOI - 10.24912/psenapenmas.v0i0.15112
Subject(s) - business , promotion (chess) , business administration , political science , law , politics
UMKM is a business that someone, group, or company has already fulfill the terms or conditions as micro business.Base on the Jambi news site which can be accessed on February, 1 st 2021 represent the amount of UMKM thatlocated in Jambi City in 2020 is 3.513 UMKM. The main problem that exists in UMKM is classic namely funding. Besides that, the other problems is about UMKM products marketing and sales, and how to distribute them to reach wider. In total of 92 UMKM owner in Jambi were given seminars, socialization, and training that the use of social media and marketplace are important to support promotion, marketing and UMKM products distribution. Based on the discussion with owners of UMKM, known that UMKM owners are interested to take advantage of marketplace and online store to promote their UMKM products, however the facilities development for online stores not yet possible for them because they do not have the resources to support the online store. There is one UMKM ownerwho has made good use of e-commerce, namely through the use of business Instagram and Facebook and use ofmarketplaces. UMKM owners need assistance in electronic commerce and need support for a stable internet network in their area.Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang disingkat menjadi UMKM merupakan usaha yang dimiliki oleh perorangan, kelompok, maupun badan usaha yang telah memenuhi syarat atau ketentuan sebagai usaha mikro. Berdasarkan pada situs berita Jambi yang diakses pada tanggal 01 Februari 2021 menunjukkan bahwa jumlah UMKM yang ada di kota Jambi pada tahun 2020 sebanyak 3.513 UMKM. Masalah utama yang dihadapi pelaku UMKM adalah klasik yaitu pendanaan. Selain itu masalah yang dihadapi adalah mengenai pemasaran dan penjualan produk UMKM dan cara pendistribusiannya untuk menjangkau yang lebih luas. Sebanyak 92 pelaku UMKM di Jambi diberikan seminar, sosialisasi dan pelatihan bahwa penggunaan media sosial dan marketplace sangat penting dalam mendukung promosi, pemasaran dan pendistribusian produk UMKMnya. Berdasarkan pada pembahasan bersama dengan para pelaku UMKM, diketahui bahwa para pelaku UMKM sangat tertarik dalam memanfaatkan marketplace dan online store untuk memasarkan produk UMKMnya, namun demikian pembangunan fasilitas untuk online store belum memungkinkan bagi mereka karena sumberdaya yang belum dimiliki untuk mendukung online store. Terdapar salah satu pelaku UMKM yang telah memanfaatkan ecommerce dengan baik yaitu melalui penggunaan instagram dan facebook bisnis serta marketplace. Para pelaku UMKM memerlukan pendampingan dalam melakukan perdagangan secara elektronik dan perlu dukungan jaringan internet yang stabil di daerahnya.